Selasa, 07 November 2023

KESEHATAN MENTAL MAHASISWA TINGKAT AKHIR

 


    Kesehatan mental bukanlah hal yang sepele, melainkan suatu hal yang penting dikarenakan hal tersebut merupakan pondasi bagi seseorang yang bisa memengaruhi cara seseorang dalam memandang dirinya, perilaku, tindakan, cara mengambil keputusan, berinteraksi dengan orang lain, lingkungannya, dan memahami lingkungannya.

    Mahasiswa tingkat akhir merupakan mahasiswa yang rentan sekali mengalami depresi yang disebabkan oleh beberapa faktor, misalnya tuntutan akademik, rendahnya sikap sosial, hingga urusan atau masalah pribadinya. Dari beberapa faktor tersebut banyak dari mereka yang tidak sadar akan tindakan atau hal sepele yang dapat mempengaruhi kesehatan mental diri mereka sendiri. Hal tersebut berdampak terhadap kinerja mereka ketika menyelesaikan tugas akhir / skripsi, banyaknya kegiatan ketika berada di kampus menjadi salah satu penyebab turunnya kesehatan mental mahasiswa masa kini, misalnya kurang bisanya membagi waktu antara tanggung jawab pribadi dengan tanggung jawab luar seperti organisasi yang berbenturan dengan tuntutan akademik seperti tugas-tugas dan jadwal kuliah dapat menyebabkan fisik dan kesehatan yang berkurang. 

    Selain itu, faktor sosial juga berpengaruh sekali terhadap kesehatan mental mahasiswa, lingkup pertemanan yang sehat biasa menjadi motivasi tersendiri ketika menuntaskan tanggung jawab akademik setiap pribadi seperti tugas akhir ataupun skripsi. Sebaliknya ketika kita berada pada lingkup pertemanan yang kurang baik sangat berpengaruh terhadap kesehatan mental dari diri sendiri tanpa kita sadari seperti hidup berfoya-foya dan mengesampingkan tanggung jawab kuliah dapat menyebabkan masalah kita sebagai mahasiswa tingkat akhir kedepannya.

Menurut Penelitian Stuart (2013), pemicu kecemasan tinggi pda mahasiswa tingkat akhir adalah:

  1. Mahasiswa merasa terbebani dengan ujian proposal esai dan/atau penilaian hasil akhir esai.
  2. Menulis esai merupakan salah satu stress yang dialami siswa yang dapat mengakibatkan perubahan fisik dan psikis. beradaptasi dengan situasi ini.
  3. Faktor penyebab kecemasan yang tinggi juga dipengaruhi oleh judul penelitian yang sulit, kesulitan dalam mencari referensi, kurangnya minat siswa dalam penelitian, dan ketidak mampuan siswa untuk mengungkapkan ide secara tertulis
Adapun cara mengatasi tingkat stress pada mahasiswa tingkat akhir:
  1. Healing dengan teman - teman atau keluarga
  2. berolahraga secara teratur
  3. mendekatkan diri kepada Allah SWT(rajin beribadah)
  4. menghindari lingkungan Toxic
  5. dan konsultasi dengan ahli/ psikolog


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KESEHATAN MENTAL MAHASISWA TINGKAT AKHIR

      Kesehatan mental bukanlah hal yang sepele, melainkan suatu hal yang penting dikarenakan hal tersebut merupakan pondasi bagi seseorang ...